Apalah - apalah banget

Dari judulnya aja, udah ga karuan. Gimana isinya coba? Mainstream si, orang gue juga lagi iseng :p LAJANG. Udah sering denger pasti:v Yaa terkadang masa-masa lajang adalah masa yang menyeramkan, atau bahkan ada yang bilang juga kalo status lajang itu meresahkan bahkan tak sedikit ada yang menggantinya dengan "jones" = jomblo ngenes. Alah jan mesake tenan... Lajang itu ada yang emang udah dari sononye lajang, dan ga sedikit dari mereka dari status relationship/taken berubah menjadi lajang. Bagi fase yang ke-2, tak jarang keputusan tersebut dipilih karena memang hal itulah yang terbaik. Dan seharusnya memang seperti itu :D Kalo fase yang pertama si itu udah paten lah, mereka punya alasan pastinya kenapa statusnya selalu "lajang". Nah, aku pengen ngebahas fase yang ke-2. Yaudah cekidoottt~ ;)

Dari status relationship/taken berubah menjadi LAJANG. Shock berat tingkat dewa awalnya bagi mereka yang tidak menginginkan. Tapi perlahan setelah dinikmati, dan setelah disadari, setelah melajang kita (perumpamaan) banyak menemukan hal-hal yang baru. Jika kita sudah nyaman dengan situasi dan kondisi yang super wuenak ini, dunia itu bagaikan buah segar (baru dipetik dari pohon +goodloking, trus dimasukkan ke dalam freezer) yang baru keluar dari freezer. Gilaaa.. Fresshhh banget kaannnssss???? Kebayang kan gimana freshnya tu buah? Nah itu :D *itu apa nul? Ya itu lah pokoknya*

Ngga hanya kesegaran yang didapatkan dari kembalinya status lajang, tapi ada hal yang lebih penting dan memang harus diketahui saat masa-masa lajang. Masa lajang bagiku itu suatu proses untuk melakukan : 

1. INTROSPEKSI DIRI. Dalam kata lain kita harus dapat melihat kekurangan dan kelebihan yang ada dalam diri kita. Kalo bisa si ya, kekurangan yang kita miliki, sebisa mungkin untuk diminimalisir atau ya kita harus senantiasa memperbaiki diri kita. Jangan bosen-bosen dan jangan patah semangat buatmenjadi pribadi yang lebih baik. Karena bagi gue, daripada ngelamun mikirin kekurangan orang lain, lebih baik liat deh kakurangan diri kita, dan cuss buat perbaikan.

2. NIKMATI HIDUP. Syukuri segala sesuatu yang Allah kasih ke kita. Kadang, di saat sendiri, kita baru menyadari ternyata banyak orang yang sayang kita, dan mungkin sayangnya mereka ke kita itu melebihi doi yang udah nyakitin kita beribu-ribu kali.

3. MERENCANAKAN. Wajar kan ya bila merindukan jodoh *uhuk.. Uhukk* Nah, pikiran dan jiwa orang yang berstatus lajang, gue jamin pasti bakal lebih damai dan alhasil bakal lebih kreatif dan sweet tu ide-idenya:3 Yaudah, imajinasikan aja gimana nanti kedepannya. Pengen dapet temen hidup yang gimana, cara memperlakukannya yang lembut gimana, trus gua besok bakal seperti apa, yaa yang gitu-gitu deh pokoknya. Tapi yang terpenting, CITA-CITA jangan dinomor duakan. Mau makan apa besok istri lo kalo lo ga bisa kerja keras? Trus mau ni minta terus sama suami? Eh bentar, gue ngetiknya "merencanakan" kan ya? Ko ada imajinasi segala-o- Ya silahkan resapi sendiri hihi.

4. BERDOA. "Manusia diciptakan dari segumpal darah dan setetes air hina oleh Allah SWT" *bukannya mau ceramah, tp emg real kan* Sombong banget kalo kita pengen punya sesuatu, tapi kita ga izin sama pemiliknya. Itu mah sama aja nyuri. Dan hukumnya haram, hasilnya pun ga berkah. Dan ternyata, cara yang bener itu izin baik-baik kepada pemiliknya. Lo suka siapa? Pemiliknya siapa? ALLAH KAN? Yaudah izin deh ke Allah, trus critain. Apa lagi kalo critanya di waktu-waktu mustajab. Insha Allah.. Allah akan memberikan yang terbaik bagi kita. Karena tulang rusuk tidak akan pernah tertukar guys;) Keep husnudzon sama Allah ;;)

Sekian, ini cuma secuil lho belum sebrapa. Gue cuma pengen share aja, iseng-iseng, maklum kurang kerjaan. Niat gua ya just share. Ga ada niat lain-lain. Orang gue juga masih ababil gini, mudah terbawa arus:( Ah okay, apapun itu bagi gue ini tu ya apalah-apalah banget. Sorry, acak-acakan. But, thanks ya :D

NB : - kita >> itu hanya peumpamaan aja, kalo semisal kita berada di posisi tersebut

Oleh : Khusnul
Pada : Minggu, 14 Juni 2015

Artikel Terkait : Cerpen Goresan Tinta